HomeTanah Laut

Bupati Tanah Laut Soroti Kepemimpinan dan Akses Merata demi Pendidikan Berkualitas

447
×

Bupati Tanah Laut Soroti Kepemimpinan dan Akses Merata demi Pendidikan Berkualitas

Sebarkan artikel ini

PELAIHARI, POSTKALIMANTAN.com – Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto, kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerahnya.

Dalam kegiatan sarasehan peningkatan mutu pendidikan tingkat sekolah dasar yang berlangsung di Balairung Tuntung Pandang, Kecamatan Pelaihari, Rahmat menekankan bahwa kepemimpinan yang kuat serta sinergi antar sektor menjadi kunci utama kemajuan dunia pendidikan, Selasa (17/6/2025).

Menurutnya, peningkatan mutu pendidikan tak cukup hanya menjadi agenda di atas kertas.

“Perubahan harus dimulai dari pemimpin yang memiliki keberanian dan tekad kuat,” ujarnya di hadapan para peserta.

Rahmat juga menyampaikan keprihatinannya terhadap masih adanya ketimpangan kualitas dan akses pendidikan di beberapa wilayah Tanah Laut.

Ia menyoroti rendahnya angka partisipasi sekolah, terutama di daerah-daerah terpencil dan perbatasan laut.

“Kita harus memastikan bahwa setiap anak di Tanah Laut, tanpa memandang lokasi tempat tinggalnya, memiliki hak yang sama untuk mengakses pendidikan yang layak,” ungkapnya.

Sebagai bentuk langkah konkret, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut tengah menyiapkan program beasiswa khusus bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang belum mengenyam bangku sekolah. Bupati Tanah Laut Soroti Kepemimpinan dan Akses Merata demi Pendidikan Berkualitas

Pelaihari, 17 Juni 2025 – Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto, kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerahnya. Dalam kegiatan sarasehan peningkatan mutu pendidikan tingkat sekolah dasar yang berlangsung di Balairung Tuntung Pandang, Kecamatan Pelaihari, Rahmat menekankan bahwa kepemimpinan yang kuat serta sinergi antar sektor menjadi kunci utama kemajuan dunia pendidikan.

Baca Juga !  Ketua DPW IWO Indonesia Kalsel : Kedubes Harus Kawal Jema'ah Umroh Yang Dipenjara

Menurutnya, peningkatan mutu pendidikan tak cukup hanya menjadi agenda di atas kertas. “Perubahan harus dimulai dari pemimpin yang memiliki keberanian dan tekad kuat,” ujarnya di hadapan para peserta.

Pendidikan untuk Semua, Tanpa Terkecuali.

Rahmat juga menyampaikan keprihatinannya terhadap masih adanya ketimpangan kualitas dan akses pendidikan di beberapa wilayah Tanah Laut. Ia menyoroti rendahnya angka partisipasi sekolah, terutama di daerah-daerah terpencil dan perbatasan laut.

“Kita harus memastikan bahwa setiap anak di Tanah Laut, tanpa memandang lokasi tempat tinggalnya, memiliki hak yang sama untuk mengakses pendidikan yang layak,” ungkapnya.

Beasiswa dan Akses untuk Anak Kurang Mampu

Sebagai bentuk langkah konkret, Pemerintah Kabupaten Tanah Laut tengah menyiapkan program beasiswa khusus bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang belum mengenyam bangku sekolah. Program ini diharapkan bisa menjadi jembatan bagi generasi muda untuk tetap bisa belajar dan meraih cita-cita mereka.

Baca Juga !  KMPIB Kalsel Bersama Rekan Gelar Pertemuan dengan Ditreskrimsus Polda Kalsel, Pantau Potensi Penyimpangan Proyek APBN

Digitalisasi Pendidikan: Tantangan Infrastruktur dan SDM

Tak hanya itu, Bupati Rahmat juga mendorong pemanfaatan teknologi digital sebagai bagian dari transformasi pendidikan. Namun, ia mengingatkan bahwa digitalisasi harus dibarengi dengan kesiapan infrastruktur dan peningkatan kapasitas SDM, khususnya para guru.

“Transformasi digital harus dirancang matang, agar betul-betul mendukung proses belajar-mengajar, bukan sekadar formalitas,” tegasnya.

Dengan tekad kuat serta dukungan bersama dari seluruh pihak, Rahmat optimistis kualitas pendidikan di Tanah Laut akan terus tumbuh dan memberikan dampak nyata bagi masa depan daerah.

Program ini diharapkan bisa menjadi jembatan bagi generasi muda untuk tetap bisa belajar dan meraih cita-cita mereka.

Tak hanya itu, Bupati Rahmat juga mendorong pemanfaatan teknologi digital sebagai bagian dari transformasi pendidikan.

Namun, ia mengingatkan bahwa digitalisasi harus dibarengi dengan kesiapan infrastruktur dan peningkatan kapasitas SDM, khususnya para guru.

“Transformasi digital harus dirancang matang, agar betul-betul mendukung proses belajar-mengajar, bukan sekadar formalitas,” tegasnya.

Dengan tekad kuat serta dukungan bersama dari seluruh pihak, Rahmat optimistis kualitas pendidikan di Tanah Laut akan terus tumbuh dan memberikan dampak nyata bagi masa depan daerah. (MN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *