POSTKALIMANTAN.COM, TANAH LAUT – Dinas ketahanan pangan dan perikan Kab tanah laut,bekerjasama dengan kantor Agraria dan Tata rung/pertanahan nasional(ATR/BPN), Selasa (18/1/2024).
Program ini sertifikasi hak atas tanah nelayan (sehat) merupakan berkerjasama dengan ke kementerian dan kelautan Republik Indonesia.
Penjabat (Pj) Bupati Tanah Laut, H.Syamsir Rahman menyampaikan, sekitar 174 percil yang akan diserahkan kepada pemohon pensertifikatan bidang tanah nelayan desa Batakan dan desa Tanjung Dewa untuk kouta 2024 dari KKP RI.
“Ada 73 sertifikat dibagikan di Desa Batakan dan 74 sertifikat untuk Tanjung Dewa, ” katanya, didampingi Kepala kantor pertanahan ATR/BPN Tala Dr.Ahmad Suhaimi, kepala kantor DKPP Kab Tala.H.Achmad Taufik S.pd.M.AP.
Ia bilang, jumlah sertifikat yang dibagikan 174 dan itu sudah diterima serentak oleh Nelayan.
Ia berpesan, sertifikatnya dengan baik serta mamfaatkan kepemilikan dengan benar.
“Bila nelayan perlu modal buat untuk meningkatkan usaha, silahkan digadaikan ke perbankan, jangan kepihak yang tidak bertangung jawab,” katanya.
Untuk lebih meningkat menguatkan hubungan kerjasama dengan instansi lain vertikal melalui DKPP Tanah laut demi ke pentingan nelayan.
“Dengan perjanjian kerjasama (PKS) untuk itu kita akan bisa mengakomodir para nelayan, yang belum terdata sebagai penerima sertifikat,” tambahnya. (MN)
