Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Ketua Umum DAB Kasmili Sebut Kuntau adalah Warisan, Kini Saatnya Kita Perkenalkan ke Dunia

  • Bagikan

BANJARMASIN, POSTKALIMANTAN.com – Semangat pelestarian budaya Banjar terus dikobarkan. Dewan Adat Banjar (DAB) bersiap menggelar Musyawarah Besar pada bulan Oktober mendatang.

Menariknya, agenda besar ini akan bersinergi dengan Pekan Pesta Adat Banjar yang digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan dan bakal mengundang Presiden RI Prabowo Subianto.

Dalam pertemuan terbaru jajaran pengurus DAB, disepakati bahwa kegiatan ini akan menjadi momen istimewa untuk mencatatkan sejarah: memecahkan Rekor MURI untuk jumlah peserta terbanyak dalam atraksi seni bela diri tradisional Kuntau.

“Alhamdulillah, gagasan dari DAB ini mendapat dukungan penuh. Ini bukti bahwa semangat kolaborasi demi pelestarian budaya Banjar terus menguat. Mari kita besarkan DAB sebagai garda terdepan dalam menjaga dan mengangkat seni, budaya, serta adat istiadat suku Banjar yang kental nilai religius,” ujar Ketua Umum DAB, H. Kasmili, S.Ap, SH, MH didampingi Sekjen DAB, Farid Ridhaan, SE, Ketua Dewan Pendiri DAB, Sufian Noor, SE, MM,  dan lainnya.

Baca Juga !  Nelayan Tabanio Bersiap Melaut: Perjuangan Tanpa Henti Demi Penghidupan

Tak hanya berhenti di level nasional, Kasmili menyampaikan bahwa DAB memiliki visi besar untuk memperkenalkan Kuntau hingga ke kancah internasional.

Saat menghadiri resepsi pernikahan salah satu anggota DAB di Jelapat, Kabupaten Barito Kuala, Minggu (6/4/2025), Kasmili mengapresiasi penampilan seni Kuntau yang ditampilkan dalam acara tersebut.

“Kuntau adalah identitas budaya Banjar yang harus kita lestarikan dan banggakan. Kami ingin seni bela diri ini tampil di setiap kegiatan DAB, tidak hanya di Kalimantan, tetapi juga di wilayah lain seperti Sumatera, dan bahkan luar negeri,” ungkapnya.

Baca Juga !  Bupati Tala Serahkan Alsintan untuk Brigade Pangan, Dorong Pertanian Lebih Modern

DAB saat ini telah membentuk cabang di berbagai daerah, termasuk Kalimantan Tengah, Timur, Barat, Utara, hingga ke luar negeri seperti Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina. Tak tanggung-tanggung, DAB juga tengah merintis pembentukan cabang di Arab Saudi.

Sebagai langkah nyata, DAB berencana menggelar acara besar bertajuk Aruh Ganal selama satu minggu penuh di Banjarbaru, dimana Kuntau akan menjadi pertunjukan utama.

“Kuntau jangan sampai dilupakan. Ini warisan leluhur yang harus kita angkat kembali. InsyaAllah, dengan kebersamaan dan semangat kita, Kuntau akan mendunia,” pungkasnya. (An)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *