PELAIHARI, POSTKALIMANTAN.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) menggelar Apel Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) yang berlangsung khidmat di Halaman Kantor Bupati, Kamis (5/6/2025).
Apel ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Tanah Laut, H. Muhammad Zazuli atau yang akrab disapa Haji Uli, sekaligus menjadi momentum penghargaan bagi para pelaku usaha yang peduli lingkungan.
Dalam apel tersebut, Pemkab Tala memberikan penghargaan kepada enam perusahaan yang dinilai berhasil mengoptimalkan keberadaan laboratorium lingkungan dan menunjukkan komitmen kuat terhadap keberlanjutan.
Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Haji Uli kepada perwakilan PT. Sariguna Primatirta, PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk., PT. Surya Sakti Darma Kencana, PT. Citra Putra Kebun Asri, PT. Amanah Anugerah Adi Mulia, dan PT. Jorong Barutama Greston.
“Kalian semua adalah teladan hidup, saksi dari dedikasi, konsistensi, dan keberanian dalam menjaga bumi. Kadang tanpa sorotan, tanpa insentif, namun dengan penuh cinta dan tanggung jawab,” ujar Haji Uli saat menyampaikan amanah Menteri Lingkungan Hidup.
Dalam sambutannya, ia juga menekankan pentingnya peran dunia usaha dalam perubahan sistem produksi dan konsumsi yang ramah lingkungan.
Ia menyerukan agar produk yang dihasilkan harus dapat digunakan ulang, diisi ulang, dan mudah didaur ulang. Haji Uli menegaskan bahwa tidak ada lagi tempat bagi plastik yang tidak bisa diolah.
“Bumi tidak membutuhkan kita, kitalah yang membutuhkan bumi. Mari kita wariskan alam yang bersih, bukan krisis yang ditinggalkan. Sebagaimana tema peringatan HLHS tahun ini: Ending Plastic Pollution atau Hentikan Polusi Plastik,” tegasnya.
Tak hanya pemberian penghargaan, apel juga dirangkai dengan kegiatan pembagian bibit tanaman kepada sejumlah instansi lingkup Pemkab Tala serta kepada tiga desa yang aktif dalam Program Kampung Iklim (Proklim), yaitu Desa Bumi Jaya, Desa Tirta Jaya, dan Desa Galam.
Momentum ini menjadi pengingat bersama bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kolektif – bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk pelaku industri dan komunitas desa. (MN)