TANAH LAUT, POSTKALIMANTAN.com – Dalam upaya mendongkrak kegiatan keagamaan dan memperkuat pembangunan fasilitas ibadah, Bupati Tanah Laut, Rahmat Trianto, secara resmi menyerahkan dana hibah senilai Rp340 juta pada rangkaian acara Safari Ramadan 1446 H/2025 M yang diselenggarakan di Masjid Al-Mujahidin, Desa Martadah Baru, Kecamatan Tambang Ulang.
Acara yang berlangsung di tengah kebersamaan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, asisten, SKPD, perwakilan Forkompincam, Ketua NU Tala, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para kepala desa se-Kecamatan Tambang Ulang.
Momentum Safari Ramadan tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, melainkan juga simbol nyata kepedulian pemerintah terhadap peningkatan kualitas sarana ibadah di wilayah tersebut.
Masjid Jami Noor Syamsudin di Desa Martadah Baru dan Masjid Al-Falah di Desa Sungai Jelai, masing-masing menerima bantuan sebesar Rp100 juta, Masjid Darussalam di Desa Martadah Baru mendapatkan Rp50 juta.
BKPRMI Kecamatan Tambang Ulang di Desa Pulau Sari serta Langgar Al-Mujahidin di Desa Sungai Pinang masing-masing memperoleh Rp25 juta, Musala Sabilal Muttaqin di Desa Martadah menerima Rp20 juta.
Majelis Maulid Sirotol Mustakim di Desa Tambang Ulang dan Rukun Kematian Nurul Iman di Desa Bingkuli masing-masing mendapatkan Rp10 juta.
Selain bantuan dana, dukungan juga hadir dalam bentuk perlengkapan ibadah. Bank Kalsel, Bank BRI, dan BPR Tanah Laut menyumbangkan karpet sajadah, sementara LPPL Radio Tuntung Pandang menyediakan satu unit radio.
Partisipasi dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) turut terasa melalui penyaluran 19 paket Cahaya Ramadan yang diperuntukkan bagi para marbot masjid di Kecamatan Tambang Ulang.
Dalam sambutannya, Bupati Rahmat Trianto menyampaikan, semoga bantuan yang tidak seberapa ini membawa berkah bagi kita semua.
Ia menegaskan bahwa Safari Ramadan merupakan momentum strategis untuk menjalin silaturahmi serta memperkuat persatuan dan kebersamaan di Tanah Laut.
“Kami berharap seluruh masyarakat dapat mendukung program pembangunan daerah, khususnya dalam aspek keagamaan, agar kehidupan yang rukun dan damai terus terjaga di Kabupaten Tanah Laut,” pungkasnya.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap pembangunan sarana ibadah semakin tumbuh, memberikan dampak positif bagi kehidupan spiritual dan sosial masyarakat Tanah Laut selama bulan Ramadan dan seterusnya. (MN)
