PELAIHARI, POSTKALIMANTAN.com – Peringatan 80 tahun Palang Merah Indonesia (PMI) di Kabupaten Tanah Laut berlangsung istimewa. Melalui Gala Dinner Kemanusiaan yang digelar di Aula Sarantang Saruntung, Jumat (19/9/2025) malam, PMI Tala menghadirkan momen penuh kehangatan sekaligus refleksi atas kiprah panjangnya di bidang kemanusiaan.
Acara ini dihadiri Wakil Bupati Tanah Laut HM Zazuli, perwakilan PMI Kalimantan Selatan, unsur Forkopimda, anggota DPRD, pimpinan SKPD, kalangan pengusaha, hingga para relawan.
Ketua PMI Tanah Laut, Syahrian Nurdin, menegaskan bahwa PMI bukan hanya identik dengan donor darah. Lebih dari itu, PMI juga aktif hadir di tengah masyarakat saat terjadi bencana, baik di daerah maupun lintas wilayah.
“PMI Tanah Laut beberapa kali turun langsung membantu korban banjir, kebakaran, hingga gempa di Palu dan Cianjur. Bahkan kami juga menyalurkan bantuan untuk Palestina. Ini bukti nyata bahwa PMI selalu hadir untuk masyarakat,” ucapnya.
Syahrian menambahkan, eksistensi PMI akan terus kuat jika ditopang oleh tiga elemen penting: dukungan pemerintah, keterlibatan masyarakat serta dunia usaha, dan soliditas internal organisasi.
Sementara itu, Wakil Bupati HM Zazuli mengapresiasi pengabdian para relawan. Ia menegaskan Pemkab berkomitmen mendukung PMI sebagai garda terdepan kemanusiaan.
“Momentum HUT ke-80 ini menjadi pengingat penting untuk memperkuat kepedulian, solidaritas, dan semangat gotong royong. Dengan sinergi semua pihak, gerakan kemanusiaan di Tanah Laut akan semakin kokoh,” tegasnya.
Gala dinner turut dirangkai dengan pemberian penghargaan kepada pendonor darah aktif, lembaga penyelenggara donor, serta mitra dunia usaha yang konsisten mendukung gerakan kemanusiaan.
Suasana penuh keakraban menjadikan acara ini bukan sekadar peringatan, melainkan juga ajang silaturahmi sekaligus pengingat bahwa semangat kemanusiaan adalah warisan yang harus terus dijaga lintas generasi. (MN)