HomeTanah Laut

Wabup Tala Dorong 320 Peserta Orientasi PPPK Gelombang II Kuasai Soft Skill

315
×

Wabup Tala Dorong 320 Peserta Orientasi PPPK Gelombang II Kuasai Soft Skill

Sebarkan artikel ini

PELAIHARI, POSTKALIMANTAN.com – Wakil Bupati Tanah Laut (Tala), H. M. Zazuli, menaruh harapan besar kepada 320 peserta Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Gelombang II Tahun 2025 untuk tidak hanya fokus pada kompetensi teknis, tetapi juga pengembangan soft skill guna mendukung profesionalisme kerja di lingkungan pemerintahan.

Harapan itu ia sampaikan saat membuka secara resmi kegiatan orientasi PPPK Pola Fasilitasi antara Pemerintah Kabupaten Tala dengan BPSDMD Provinsi Kalimantan Selatan di Balairung Tuntung Pandang, Kamis (5/6/2025).

Baca Juga !  Pastikan Pemilu Aman dan Lancar, Kapolda Kalsel Turun Langsung Pantau Proses Pemungutan Suara

“Saya ingin para peserta mampu mengaktualisasikan nilai-nilai ASN yang BerAKHLAK dalam keseharian di tempat kerja. Dengan begitu, mereka bisa secara aktif berkontribusi dalam memajukan Bumi Tuntung Pandang,” ujar H. Uli, sapaan akrabnya.

Wabup Zazuli juga mengingatkan pentingnya membangun etika pelayanan publik yang baik, serta terus mengasah kemampuan interpersonal dan komunikasi.

“Saudara semua kini berada di garda terdepan dalam pelayanan masyarakat. Maka penting untuk meningkatkan soft skill demi mendukung tugas pokok dan mewujudkan visi serta misi Pemkab Tala,” tambahnya.

Baca Juga !  Bupati Tala Serahkan Dana Hibah Rp 582 Juta untuk Tempat Ibadah dan Pendidikan Keagamaan

Kegiatan orientasi PPPK ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi ASN secara terintegrasi, memperkuat integritas, membentuk moralitas dan semangat nasionalisme, serta membangun tanggung jawab dan profesionalisme kerja.

Sebagai informasi, orientasi Gelombang I telah dilaksanakan pada April hingga Juni 2025 dengan total 16 angkatan. Sementara Gelombang II yang dimulai pada 10 hingga 30 Juni 2025, diikuti oleh 320 peserta yang terbagi dalam 8 angkatan, terdiri dari tenaga pendidik dan tenaga kesehatan.
(MN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *