BUMI MAKMUR, POSTKALIMANTAN.com – Semangat kolaborasi antara dunia perbankan dan pemerintah daerah kembali berbuah manis. Pemerintah Kabupaten Tanah Laut bersama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar kegiatan Apresiasi Desa BRILiaN 2025 sekaligus penyerahan program BRI Peduli Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Desa Sungai Rasau, Kecamatan Bumi Makmur, Rabu (22/10/2025).
Acara yang dihadiri jajaran pimpinan BRI Regional Banjarmasin, Branch Officer BRI Pelaihari, Forkopimcam, kepala desa, tokoh masyarakat, serta warga sekitar ini berlangsung semarak dalam suasana penuh keakraban.
Wakil Bupati Tanah Laut, HM Zazuli, yang hadir mewakili Bupati, memberikan apresiasi tinggi atas kepedulian BRI dalam mendukung kemajuan desa.
“Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan terima kasih atas komitmen BRI yang terus hadir membantu pengembangan potensi desa. Sinergi seperti ini sangat penting untuk mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Zazuli.
Desa Sungai Rasau menjadi salah satu dari 15 desa di Indonesia yang terpilih menerima bantuan BRI Peduli berupa pembangunan rumah produksi UMKM dan satu unit sampan susur sungai. Kedua fasilitas ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat sekaligus membuka peluang wisata berbasis budaya sungai.
“Rumah produksi akan menjadi pusat inovasi dan peningkatan kualitas produk lokal. Sementara sampan susur sungai bukan hanya sarana wisata, tapi juga simbol semangat warga Sungai Rasau untuk terus bergerak maju,” tambah Zazuli.
Ia menegaskan, Pemkab Tanah Laut berkomitmen memperkuat sinergi dengan dunia usaha dan lembaga keuangan agar pembangunan desa berjalan berkelanjutan.
Zazuli juga mengingatkan warga agar menjaga dan memanfaatkan bantuan tersebut dengan optimal.
“Gunakan fasilitas ini untuk berinovasi dan berkarya. Jangan hanya jadi bangunan, tapi jadikan pusat aktivitas ekonomi dan kebanggaan desa,” pesannya.
Kegiatan ini sekaligus menegaskan komitmen BRI untuk terus hadir mendukung empowerment ekonomi masyarakat desa melalui program berkelanjutan yang berdampak nyata. (Dkt/MN)