TANAH LAUT, POSTKALIMANTAN.COM – Gedung Balairung Tuntung Pandang, Tanah Laut, menjadi saksi perpisahan penuh haru bagi Penjabat (Pj) Bupati Tanah Laut, H. Syamsir Rahman, pada Kamis (30/1/2025).
Dalam Rapat Koordinasi ABDESI 2025, Syamsir secara resmi berpamitan sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat menjelang berakhirnya masa jabatannya.
Acara yang dihadiri pejabat daerah, forkopimda, camat, serta seluruh kepala desa se-Tanah Laut ini bukan hanya sekadar perpisahan, tetapi juga refleksi atas perjalanan kepemimpinan Syamsir selama 1,5 tahun.
Selama masa kepemimpinannya, Tanah Laut berhasil meraih lebih dari 100 penghargaan tingkat provinsi hingga nasional, termasuk yang diberikan langsung oleh Presiden RI.
“Semua capaian ini adalah untuk masyarakat Tanah Laut,” ungkap Syamsir.
Ia menekankan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama antara pemerintah daerah dan masyarakat.
Suasana semakin emosional saat video dokumentasi perjalanan kepemimpinannya ditayangkan. Plt Sekda Tanah Laut, Ismail Fahmi, menegaskan bahwa dedikasi dan semangat Syamsir akan terus menjadi bagian dari pembangunan daerah.
“Jangan pernah lelah membangun Tanah Laut dan tetaplah mencintai daerah ini,” kata Ismail, mengutip pesan yang sering disampaikan oleh Syamsir.
Menjelang akhir acara, Syamsir yang didampingi sang istri, Hj. Rizki Yulia Syamsir Rahman, mengungkapkan permintaan maaf atas segala kekhilafan selama kepemimpinannya.
Masa jabatannya akan berakhir tepat sehari sebelum kepala daerah terpilih dilantik oleh Presiden RI.
Dengan penuh harapan, Syamsir berpamitan, meninggalkan jejak kepemimpinan yang penuh dedikasi dan komitmen bagi kemajuan Tanah Laut. (MN)