HomeKalimantan Selatan

Gubernur Kalsel Haji Muhidin Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir 

197
×

Gubernur Kalsel Haji Muhidin Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir 

Sebarkan artikel ini

POSTKALIMANTAN.COM – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhidin, memberikan perhatian penuh kepada warganya yang terdampak musibah banjir, Sabtu (25/1/2025).

Ia menyerahkan bantuan secara simbolis dari Kementerian Kesehatan RI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel kepada 500 kepala keluarga (KK) di Desa Bangkit Baru, Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Penyerahan bantuan ini turut disaksikan oleh Bupati Batola Terpilih periode 2024-2030, H Bahrul Ilmi, yang mendampingi langsung Gubernur Kalsel.

Bantuan yang disalurkan meliputi kebutuhan pokok seperti beras, mie instan, makanan siap saji, serta makanan tambahan khusus untuk bayi dan balita.

Baca Juga !  Kapolda Kalsel Berikan Penghargaan kepada 17 Personel atas Prestasi Gemilang

Sebagai bentuk kepedulian pribadi, Gubernur Haji Muhidin juga memberikan bantuan tambahan berupa 10 butir telur dan uang tunai sebesar Rp100 ribu untuk setiap kepala keluarga.

“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir,” ungkapnya.

Bupati Batola Terpilih, H Bahrul Ilmi, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Gubernur Kalsel atas bantuan dan perhatian yang diberikan kepada masyarakat Batola.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian Gubernur dan Kementerian Kesehatan RI yang telah membantu warga kami yang terdampak banjir. Semoga ini bisa membantu mereka bangkit kembali,” ujarnya.

Baca Juga !  Resmi Dibuka Pasar Wadai Pelaihari, Warga Serbu Stand Kuliner dan Pasar Murah

Banjir yang melanda Desa Bangkit Baru menjadi salah satu bencana yang cukup parah di wilayah Batola, sehingga bantuan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan.

Kehadiran pemerintah pusat dan daerah diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk tetap optimis dan melanjutkan kehidupan pasca bencana.

Pemerintah Provinsi Kalsel menegaskan akan terus hadir untuk membantu masyarakat, terutama dalam menghadapi bencana alam seperti banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut. (An)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *