BANJARBARU, POSTKALIMANTAN.COM – Safari Relawan Sahabat MH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), melakukan kunjungan khusus ke Relawan Sahabat Muhidin-Hasnur (SMH) Kota Banjarbaru, Sabtu (9/11/2024).
Hal itu, Ketua Relawan Sahabat MH, H Supian AH didampingi segenap pengurus/koordinator Relawan SAHABAT MH Kalsel, Muhammad Juraidi atau Aray, Fahrul Mubarak, Sekjen SMH Chandra Adi Sosilo.
Kunjungan ini menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi dan dukungan terhadap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Selatan, Haji Muhidin-Hasnuryadi Sulaiman, Nomor Urut 1.
Dalam pertemuan tersebut, Safari mengajak seluruh relawan untuk terus berkomitmen dalam mendukung visi dan misi pasangan Muhidin-Hasnur demi terwujudnya Kalimantan Selatan yang lebih maju dan sejahtera.
“Kehadiran kita di sini adalah bentuk nyata dari dukungan penuh untuk pasangan yang memiliki pengalaman dan komitmen tinggi dalam memajukan daerah. Saya mengimbau kepada seluruh relawan untuk menguatkan semangat dan terus bekerja sama demi memenangkan pasangan Muhidin-Hasnur,” ujarnya.
Sementara itu, Korwil SMH Banjarbaru, Muhammad Budi Ariyanto yang akrab disapa Budi Koboy menyampaikan, safari ini juga mengungkapkan rasa optimisnya bahwa di bawah kepemimpinan Muhidin dan Hasnur, Kalimantan Selatan akan berkembang lebih baik dan menjadi wilayah yang unggul di berbagai sektor, seperti pendidikan, ekonomi, dan infrastruktur.
Ia menambahkan, silaturahmi ini untuk memanaskan mesin politik di Banjarbaru agar bisa bersatu memenangkan Muhidin Hasnur.
“Kegiatan ini juga diisi dialog dan membahas tupoksi relawan dan memaparkan 10 program strategis Muhidin Hasnur,” ucapnya.
Senada, Ketua Relawan SMH Banjarbaru, Sukinah menyampaikan bahwa acara di gelar untuk memaparkan visi dan misi Paslon Gubernur Kalsel Periode 2024-2029 no urut 1 (Satu) Muhidin – Hasnur juga untuk menyatukan pemahaman. “Satukan jalur dan satu Komando, memenangkan paslon pilihan kita Muhidin-Hasnur,” Ungkapnya.
“Dengan mengusung pilkada yang santun, dan kasih sayang juga politik politik damai, seperti pesan pesan guru guru atau ulama ulama kita di Kalsel kita, yang sangat mementingkan rasa persaudaraan, walau pun kita berbeda dalam hal pilihan.” Harapnya.