TANAH LAUT, POSTKALIMANTAN.COM – Suasana di Kecamatan Pelaihari dipenuhi semangat kebersamaan. Komunitas Masyarakat Penjaga Alam Indonesia (MPAI) dan Masyarakat Sadar Lingkungan (My Darling) Kalimantan Selatan, bersama sejumlah kelompok masyarakat lainnya, menggelar aksi gotong royong membersihkan sampah yang berserakan di sepanjang jalan, Jum’at (6/9/2024).
Aksi ini dimulai dari simpang jalan Ponpes Sirajul Huda, melalui jalan utama, hingga mencapai tempat pembuangan akhir (TPA) Bakunci, dengan jarak tempuh sekitar satu kilometer.
Berbagai komunitas lingkungan turut ambil bagian dalam kegiatan ini, seperti TNI dari Kodim 1009 Tala, Polres Tala, pengurus silat IKSPI, Tagana, DPRKPLH Tala, Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan, PMI, KPH, dan Komunitas Forsa.
Semua peserta terlihat antusias berpartisipasi, merayakan momentum peringatan World Clean Up Day 2024.
Muhammad Khaidir, Ketua MPAI My Darling Kalimantan Selatan, menyampaikan dalam wawancaranya bahwa aksi bersih-bersih ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Sebelum dimulainya kegiatan, Khaidir membagikan kantong plastik kuning besar kepada setiap peserta agar sampah dapat dikumpulkan dengan rapi dan diangkut oleh petugas kebersihan.
“Kota ini sudah meraih penghargaan Adipura, jadi kita harus lebih sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan. Mari kita jaga kebersihan kota bersama-sama,” kata Khaidir mengakhiri.
Aksi bersih-bersih ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian terhadap lingkungan, tetapi juga sebagai ajakan kepada seluruh warga untuk selalu menjaga kebersihan, demi lingkungan yang lebih bersih dan sehat. (MN)