POSTKALIMANTAN.COM, PELAIHARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tanah Laut (Tala) Masa Bakti 2023-2026, Sabtu (18/11/2023).
Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua DPD KNPI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Imam Satria Jati di Gedung Sarantang Saruntung Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.
Usai pelantikan, Ketua DPD KNPI Tala Andri Pebriyan Noor mengatakan pihaknya siap bersinergi dengan semua pihak, baik itu instansi pemerintah maupun yang lainnya.
“Jika ada program yang bisa dikerjasamakan kami siap bekerjasama dan mensosialisasikannya,” ucap alumni Politeknik Negeri Tanah Laut (Politala) ini.
Selanjutnya pihaknya pun ingin bisa selalu bersinergi dengan pemerintah di semua bidang, entah itu di bidang sosial, agama, maupun di bidang lainnya.
Dalam waktu dekat ini, sambungnya, pihaknya akan agenda raker (rapat kerja) dengan seluruh pengurus. Tujuannya untuk menyusun program-program yang akan dikerjakan, program-program yang disusun dan dikerjakan nantinya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) ke kepemudaan yang ada di Bumi Tuntung Pandang.
“Yang jelas program kami nantinya bertujuan untuk mengasah skill-skill mereka dari kreativitas mereka, inovasi mereka bahkan spiritual mereka untuk menghadapi yang namanya bonus demografi,” katanya.
Ia menjelaskan jika SDM-SDM pemuda tidak dipersiapkan dari sekarang yang di takutkan nantinya adanya bonus demografi bisa menjadi bumerang bagi para pemuda, tak terkecuali di Kabupaten Tala.
Maka dari itu, pihaknya mulai mempersiapkan segala sesuatunya, agar nantinya para pemuda-pemuda yang di Tala siap bersaing di semua lini sektor.
“Kami harap seluruh pihak dapat mendukung, baik itu pemerintah daerah, swasta dan media partner lain. Tujuannya tak lain untuk kemajuan para pemuda kita di Tala,” tandasnya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Tala, Rudi Imtihansyah menaruh harapan besar kepada para pengurus DPD KNPI Tala yang baru dilantik agar bisa membantu pemerintah daerah.
“Harapan kami selama tiga tahun masa pengurus ini, mereka dapat melakukan kolaborasi dengan seluruh lintas sektoral, baik dengan pemerintah sendiri, swasta maupun seluruh masyarakat-masyarakat yang di Bumi Tuntung Pandang,” katanya.
Menurutnya pengurus KNPI yang dilantik ini memiliki tanggung jawab untuk membangun kepemimpinan para pemuda pada tahun 2045, dimana saat itu Indonesia mendapat bonus demografi.
“Tugas berat menanti kepengurusan baru ini karena mereka akan memiliki andil dalam membangun kepemimpinan pemuda untuk menghadapi bonus demografi,” pungkasnya. (MN)
