PELAIHARI, POSTKALIMANTAN.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Laut kembali menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pembahasan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) strategis dalam Rapat Paripurna yang digelar pada Senin (20/10/2025).
Dua Raperda inisiatif DPRD tersebut mencakup Raperda Penyelenggaraan Kesehatan dan Raperda Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan, yang dinilai memiliki dampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat serta keberlanjutan pembangunan daerah.
Ketua DPRD Tanah Laut menegaskan, kedua Raperda ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian lembaga legislatif terhadap kebutuhan masyarakat di tengah tantangan sosial dan ekonomi yang terus berkembang.
“Raperda ini lahir dari semangat kebersamaan antara DPRD dan pemerintah daerah untuk memastikan pelayanan kesehatan semakin baik dan perusahaan memiliki kontribusi nyata bagi lingkungan sosial di sekitarnya,” ujar salah satu pimpinan DPRD Tala dalam rapat tersebut.
Raperda Penyelenggaraan Kesehatan diharapkan menjadi payung hukum yang lebih kuat dalam pemerataan layanan kesehatan, termasuk peningkatan sarana, tenaga medis, dan sistem penanganan kesehatan masyarakat di seluruh kecamatan.
Sementara Raperda TJSL Perusahaan diarahkan agar dunia usaha tidak hanya berorientasi pada keuntungan ekonomi, namun juga memiliki kepedulian sosial terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.
“Sudah saatnya seluruh perusahaan yang beroperasi di Tanah Laut berperan aktif dalam pembangunan daerah. TJSL bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk komitmen moral terhadap masyarakat,” tegas salah satu anggota DPRD dalam pandangan fraksinya.
Dalam rapat tersebut, Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto, juga menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif DPRD. Ia menilai, kedua Raperda ini sejalan dengan visi pembangunan daerah ‘Tanah Laut Simpun, Maju, dan Berkelanjutan’, serta diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemerintah, legislatif, dan dunia usaha.
Rapat Paripurna berjalan dinamis, diwarnai pandangan-pandangan konstruktif dari berbagai fraksi yang umumnya mendukung langkah DPRD dalam mendorong regulasi yang pro rakyat dan berorientasi pada keberlanjutan daerah.
Dengan pembahasan ini, DPRD Tanah Laut menunjukkan peran aktifnya bukan hanya sebagai lembaga pengawas, tetapi juga motor penggerak kebijakan daerah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat dan tanggung jawab sosial berkelanjutan. (MN)
