HomeKalimantan Selatankota banjarmasinOrganisasi

Pererat Silaturahmi Antar Ormas, Ketua SUB Banjarmasin Hadiri Adat Badudus Batapung Tawar Itah Uluh Bakumpai

1032
×

Pererat Silaturahmi Antar Ormas, Ketua SUB Banjarmasin Hadiri Adat Badudus Batapung Tawar Itah Uluh Bakumpai

Sebarkan artikel ini

BANJARMASIN, POSTKALIMANTAN.com – Suasana hangat penuh nilai budaya dan persaudaraan terasa kental pada saat Ketua SUB (Silaturahmi Urang Banjar) Banjarmasin, Amang Amin, menghadiri undangan dari organisasi masyarakat Itah Uluh Bakumpai (IUB) dalam rangkaian acara adat Badudus Batapung Tawar yang digelar di kawasan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Minggu (29/6/2025) malam.

Acara yang dimulai sekitar pukul 18.30 WITA tersebut turut dihadiri berbagai tokoh ormas, termasuk Ketua Umum IUB Putra Muara yang akrab disapa Suaib, dan Ketua DAD Kota Banjarmasin, Jhon Feres. Hadirnya para tokoh ini menjadi simbol eratnya rasa kekeluargaan lintas komunitas di Banua, serta sebagai wujud nyata komitmen bersama menjaga tradisi dan memperkuat silaturahmi.

Baca Juga !  Demi mengkordinir Majelis Taklim, BKMT Kotabaru Bentuk Kepengurusan Induk

Ketum IUB, Suaib dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya menjaga nilai adat dan budaya lokal sebagai fondasi kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat.

“Tradisi seperti ini bukan sekadar seremoni, tetapi bentuk warisan leluhur yang harus dijaga. Sekaligus momentum menyatukan hati, memperkuat persaudaraan antar sesama,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua SUB Banjarmasin, Amang Amin, juga turut memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.

Baca Juga !  Warga Binaan Lapas Banjarmasin Ikuti kegiatan Pembacaan Maulid Al-Habsy dan Tausiyah Agama

“SUB sangat mendukung kegiatan adat yang membangun nilai silaturahmi dan kebersamaan. Kami berharap hubungan antar ormas di Banjarmasin terus harmonis, saling mendukung dalam kegiatan sosial maupun kebudayaan,” ucap Amang Amin.

Acara berlangsung dengan penuh khidmat namun hangat, ditutup dengan doa bersama serta jamuan tradisional khas suku Bakumpai.

Kegiatan ini juga menjadi simbol pentingnya sinergi antara komunitas adat dan organisasi sosial dalam menjaga kerukunan di tengah masyarakat urban seperti Banjarmasin. (Pr/An)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *